Unpublished
- Details
Kala kita percaya bahwa ada harta karun dalam diri anak kita.
Kita harus jadi penyelam untuk menemukannya.
Tak peduli kedalaman samudera yang terdalam.
Tak perduli gelapnya lautan yang tergelap.
Pesatnya perkembangan teknologi membuat kita sebagai orang tua juga harus siap berubah agar dapat mendampingi anak-anak yang mampu lebih cepat beradaptasi dengan kemajuan saat ini. Pada dasarnya anak adalah “Sang Bintang” siapkah kita berubah dihadapan “Sang Bintang” khususnya dalam proses pola asuh?
Sekolah Pembangunan Jaya menghadirkan praktisi pendidikan Bapak Munif Chatib dalam Parenting Talk "Siapkah kita berubah di hadapan Sang Bintang?"
Sabtu, 16 Oktober 2021 Pukul 08.30 WIB
Registrasi
bit.ly/webinarspj2021
- Free voucher biaya pendaftaran siswa baru tingkat KB-TK, SD, SMP, SMA
- Discount Earlybird bagi peserta dengan menunjukkan screenshot keikutsertaan acara *
Informasi lebih lanjut:
https://wa.me/6281319382007
spj.sch.id
*)syarat dan ketentuan berlaku
#spjsidoarjo
#spjbintaro
#spjhebat
Unpublished
- Details
1 Oktober hari ini diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila, Sedangkan 1 Juni diperingati dengan Hari Lahir Pancasila, kedua tanggal tersebut memiliki makna dan arti yang berbeda. Banyak orang yang masih bingung apa perbedaan Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Lahir Pancasila. Walaupun pada dasarnya, sama-sama memperingati Ideologi Pancasila.
Lahirnya Pancasila merupakan judul Pidato Ir. Soekarno, yang disampaikan dalam sidang "Dokuritsu Junbi Chosakai‟ atau dalam bahasa Indonesia berarti "Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan‟, pada tanggal 1 Juni 1945. Lima Sila Pancasila Versi Bung Karno adalah sebagai berikut:
1. Believe in God (Percaya kepada Tuhan YME).
2. Nationality (nasionalisme).
3. Humanity (berperikemanusian).
4. Democracy (demokrasi).
5. Social justice (keadilan sosial)
Mulai tahun 2017, Hari Lahir Pancasila ditetapkan sebagai hari libur nasional berdasarkan Keppres nomor 24 tahun 2016. Tiap Tanggal 1 Oktober, Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila. 56 tahun yang lalu terjadi pemberontakan G30S PKI 30 September 1965. Tragedi yang menewaskan tokoh-tokoh penting di Indonesia tersebut, sangat lekat hubungannya dengan penetapan 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Pemberontakan PKI yang menewaskan 6 jendral dan 1 kapten memiliki tujuan untuk mengkudeta pemerintahan Presiden Soekarno dan mengganti Ideologi Pancasila menjadi Komunis.
#spjsidoarjo
#spjbintaro
#spjhebat
Unpublished
- Details
Selamat Hari Olahraga Nasional, kita jadikan peringatan ini sebagai momentum sinergi dan bersatunya kekuatan Sport Science, Sport Tourism, dan Sport Industry.
#spjsidoarjo
#spjbintaro
#spjhebat
Unpublished
- Details
Gladi ANBK 2021
Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar murid yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Informasi-informasi tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.
Asesmen Nasional perlu dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Asesmen ini dirancang untuk menghasilkan informasi akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar murid. Asesmen Nasional menghasilkan informasi untuk memantau (a) perkembangan mutu dari waktu ke waktu, dan (b) kesenjangan antar bagian di dalam sistem pendidikan (misalnya kesenjangan antarkelompok sosial ekonomi dalam satuan pendidikan, kesenjangan antara satuan Pendidikan negeri dan swasta di suatu wilayah, kesenjangan antardaerah, atau pun kesenjangan antarkelompok berdasarkan atribut tertentu). Asesmen Nasional bertujuan untuk menunjukkan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama satuan pendidikan, yakni pengembangan kompetensi dan karakter murid. Asesmen Nasional juga memberi gambaran tentang karakteristik esensial sebuah satuan pendidikan yang efektif untuk mencapai tujuan utama tersebut. Hal ini diharapkan dapat mendorong satuan pendidikan dan Dinas Pendidikan untuk memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu pembelajaran.
Hari ini SMA Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo melaksanakan Gladi Asessmen Nasional Berbasis Kompetensi (ANBK). Gladi berjalan lancar dan kendala yang dihadapi dapat teratasi. Semoga dalam pelaksanaan ANBK 2021 juga dapat berjalan dengan baik. Amin...
#spjsidoarjo
#spjbintaro
#spjhebat
Unpublished
- Details
SMA Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo melaksanakan Sosialisasi Persiapan Pelaksanaan Pembalajaran Tatap Muka. Ibu Suci Wulandari selaku kepala sekolah menyampaikan bahwa PTM di SMA Pembangunan Jaya dilaksanakan pada tanggal 13 September 2021. Dengan sistem presensi siswa ganjil dan genap.
Pelaksanaan pembelajaran tatap muka menggunakan sistem Hybrid Learning dimana kami memadukan pembelajaran secara luring dan daring secara bersamaan. Siswa yang di ijinkan oleh orang tua untuk masuk PTM akan melakukan proses pembelajaran di sekolah selama dua jam. Kemudian sekolah memberi jeda waktu satu jam untuk pulang kerumah dan dilanjut pembelajaran secara daring hingga pukul 13.00 dihari Senin, 13.45 dihari Selasa-Kamis, dan 14.30 dihari Jumat.
Ini adalah bagian dari usaha kita bersama untuk saling menjaga dan tetap disiplin prokes di masa pandemi dengan tetap memberikan pembelajaran yang maksimal bagi suluruh siswa-siswi SMA Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo.
#spjsidoarjo
#spjbintaro
#spjhebat
Page 12 of 23